Selasa, 12 Juni 2012

Varikokel


Pagi dokter, saya Pak Jony di Jakut. Mau nanya kalo untuk obatin Ferikokel biar bisa punya turunan harus ke dokter bagian apa ? Lalu untuk mani encer dan mandul yang udah lama, apa solusinya. Trims.
          Selamat pagi, pak Jony. Pengobatan varikokel grade  III, adanya rasa kemeng dan parameter sperma yang jelek merupakan indikasi untuk dilakukan pembedahan  oleh dokter bedah.
          Cairan mani  secara kasat mata terlihat encer  tidak dapat dipakai untuk memprediksi kualitas dan kuantitas dari cairan mani tersebut. Oleh karena itu,  untuk menentukan kualitas dan kuantitas mani yang encer perlu dilakukan analisis semen dasar di laboratorium Andrologi,  antara lain  diperiksa parameter dasar yaitu : konsentrasi  / jumlah spermatozoa, motilitas dan morfologi spermatozoa.  Dan bila konsentrasi spermatozoa dibawah 5 juta/ ml (extreme oligozoospermia) perlu dilakukan analisis semen lanjutan.
          Spermatozoa diproduksi dalam testis, ketika bercampur dengan cairan kelenjar seks aksesori, menjadi semen (biasanya dikenal juga sebagai ejakulat). Warna normal semen adalah putih abu-abu (putih mutiara). Apabila warna putih jernih dimungkinkan konsentrasi spermatozoa ekstrim-oligozoospermia atau azoospermia yang dimasyarakat sering menafsirkan dengan istilah “mani encer”.  Untuk istilah mandul (steril) bila dari pemeriksaan mikroskopis tidak ditemukan seperma dengan disertai prosedur tertentu juga tidak ditemukan sperma sama sekali (= 0) yang dilakukan setidaknya 2 kali dengan dalam jangka waktu yang berbeda baru dapat dikatakan pria tersebut mandul. Walaupun setelah pemeriksaan 2 kali tersebut azoospermia, biasanya akan di evaluasi tiap 3 atau 6 bulan agar dapat menyingkirkan keadaan “azoospermia temporer”.
          Sebaiknya spermatozoa di air mani (semen) memiliki konsentrasi ≥ 20 juta/ml, gerakan (a)    25 % atau bila gerakan (a)  kurang dari  25 % maka gerakan (a+b)    50 %, dan bentuk spermatozoa normal    30 %   (WHO, 1999).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar